Langsung ke konten utama

Diare


8 February 2011
Ladies and gentleman
Hari ini saya bangun jam 6 pagi,lalu solat 2 rakaat kemudian memasukkan celana saya yang sudah sobek kedalam tas,untuk di reparasi, rehabilitasi dan  satu celana hitam,sobek di selangkangan,lalu celana jeans sobek di bagian paha terakhir blue jeans sobek di bagian kantong.rencananya mau saya suruh jahit sama adik atau bunda di Sigli.
Pagi pagi buta saya mengeluarkan motor saya dari garasi Nyakwa,lalu berangkat ke Sigli, jam 06:30 saya sudah sampai di jalan Banda Aceh Medan,daerah Sibreh, matahari mulai naik dari sisi kanan Selawah Agam, sunrise yang sangat indah,matahari bewarna orange bulat bercahaya,di sekelilingnya cahaya berwarna merah sampai orange.
Udara sejuk dari tadi menggerogoti badan saya sekarang terasa makin dingin, saya masih berjalan pelan di daerah Indrapuri, saya mendapati adik letting saya Ody sedang berlari pagi dengan temannya di seberang jalan.
Saya memutar arah lalu bercakap cakap tentang kuliah kapan bayar SPPnya dan lain-lain yang di anggap perlu.
Lalu saya memutar lagi kearah Sigli, kabut tebal menyelimuti gunung selawah menyebabkan jarak pandang berkurang,saya pun mengurangi kecepatan, karena tidak mau mati muda karena belum wisuda dan mempunyai putra mahkota.
Seorang pengendara motor menghapiri saya dan berkata “hek ta Sms hana neubalah!” artinya capek saya sms tapi tidak anda balas
“meu kukalen tan” artinya saya tidak melihat (sms dari anda) itu dia bernama Ismullah, kawan satu BEM 2007 IAIN Ar-raniry kami berjalan saling memotang sampai ke Saree lalu minum kopi dan makan tape serta timphan.
Usut punya usut beliau ada proyek di Lhoksumawe, saya Tanya proyek apa dia malah tertawa, berbicara dan merokok sebentar (dia aja yang merokok,saya tidak) setelah dia yang bayar semua kami kemudian kembali tancap gas,
Saya sampai ke Sigli,dia kea rah Lhok, klakson dua kali saya memasuki kota Sigli,kota yang begitu begitu saja,sangat minim perubahan,begini begini terus,kapan majunya,alah tak usah di bahas, saya lalu masuk rumah,buka sepatu mendapati mama dan adik sedang membungkus keripik untuk di jual di kedai-kedai di kota.
Saya gabung di sana mengeluarkan beberapa patah kata sambil menonton tv, acara Dahsyat di posisi pertama ada lagu Afgan dengan judul bawalah pergi cintaku.
Capek menonton Tv saya pergi tidur,Zuhur bangun dan pergi solat lalu nonton Tv sebentar kemudian ke tukang Kusuk,mengobati terkilirnya jempol kaki kanan karena tidak pakai sepatu sewaktu menendang bola, sudah sebulan belum sembuh juga,
Selesai itu artinya Lheuh nyan,saya tergoda untuk solat Asar di Masjid maka solatlah saya.
Setelah itu saya ambil laptop ini dan menulis ini,laporan selesai

Komentar

Postingan populer dari blog ini

The Well of Ghost (cerbung)

Angin berdesir meniup pasir putih di tepi pantai,ombak di laut bergemuruh menerjang karang,ikan ikan berenang kesana kemari mencari makan,ubur-ubur menari nari di atas terumbu karang di saksikan bintang laut yang menempel di balik perahu nelayan tapi, Paragraph ini sama sekali tidak ada hubungannya dengan cerita ini. Di dalam ruagan mandi sekolah kami,ada sebuah sumur besar peniggalan belanda,ukurannya 3 kali lebih besar dari sumur biasa,sumur ini di kelilingin oleh bebatuan,Nampak berlumut hijau yang licin,airnya sangat jernih dan hidup beberapa ikan mujair di kedalaman sumur ini. Sekarang saya berada di dalamnya,sedang mandi, ini jam 11 siang,santri lain sedang belajar di kelas,pelajaran fisika.saya dendam sama pelajaran itu.karena gurunya,kami panggil beliau pak KOMBET,kami pangil beliau begitu karena helm yang beliau pakai mirip dangan helm tentara Amerika di film COMBAT yang di siarkan di TVRI pada masa itu, tahun 1992. Kenapa saya mandi di dalam sumur. ini,berawal dari abang ...

Maukah Kau Menikam (dengan) Ku

Sebenarnya hidup ini biasa saja. Mau jadi orang biasa. Ya lakukanlah hal yang biasa. Hidup aku hidup orang biasa. Hidup aku biasa saja. Beberapa tahun ini. Tamat kuliah. Bekerja di kantor kontraktor ayah. Selasa ngajar di sekolah. Yang membuat hidup ini sekarang susah payah adalah teman-teman yang sudah menikah.                 Beberapa tahun kedepan aku terancam hidup tanpa mereka. Tanpa cinta sudah jalan beberapa tahun saja. Setelah di putuskan. Di tolak. Di acuhkan. Di sia-siakan. Perlahan hati ini tidak punya rasa lagi. Hati sudah di simpan di dalam lemari. Di balik baju yang tak di pakai lagi.                 Teman pertama yang menikah adalah si Ayi, kami sedikit shock! Kok ada cewek yang mau sama dia. Mau menikah lagi, hidup bersama selamanya. Luar biasa. Anaknya sudah dua. Luar biasa, walaupun kedua anaknya menangis waktu di lahirk...

Menjelajahi Wisata Wajib di Aceh: Sabang!

Di akhir pekan ini kami guru-guru dan staf satu sekolah Sukma Bangsa Pidie merayakan liburan di Sabang. Sekitar 120an orang kami bersiap menunggu bus jemputan pukul 03.00 dini hari di kampus sekolah. Di hari jumat ini kami berangkat dari Pidie menuju Banda Aceh ke pelabuhan penyebrangan Ulee Lheue. Dengan tiket sekitar 35.000 kami menaiki kapal Aceh Hebat 2.  Terombang ambing di kapal lambat selama hampir 2 jam, kami tiba di pelabuhan Balohan Sabang. Lalu kami dijemput oleh bus sekolah menuju masjid untuk melaksanakan salat jumat. Masjid penuh, kami harus mendengar khutbah dari luar dalam masjid. Setelah khutbah baru bisa kami merangsek masuk dan salat dua rakaat disambung asar dua rakaat. Lalu kami menuju Iboieh. Destinasi paling disukai di Sabang ini menawarkan panorama indah, kita bisa nginap di tepi pantai, bisa melihat ikan sambil berenang memakai google (snorkeling) bisa naik perahu kaca kalau takut berenang dan bisa juga diving untuk kalangan perenang profesional...